Rabu, 07 Maret 2012

ALASAN BERAS MERAH ADA


Beras Merah dan Serbuk Beras Merah Instan
Kenapa mesti beras merah? Kan udah makan beras putih tiap hari?..gitu kira kira pertanyaannya.. ketika disarankan untuk mengkonsumsi beras merah.

Bukannya kita mempertentangkan antara beras putih vs beras merah, namun dari sekian banyak plus minusnya, beras merah memiliki kandungan bahan yang tidak banyak dimiliki beras putih.
Jadi mestinya Beras merah bisa menjadi komplementer beras putih agar asupan gizi yang masuk ke tubuh kita dan keluarga kita cukup.

Dari berbagai fakta arkeologi dapat dibuktikan ternyata beras merah sudah dikonsumsi orang sejak 2800SM sebagai bahan therapi. hal ini disebabkan selain kaya serat, mineral, beras merah juga kaya akan vitamin terutama thiamin (B1). Thiamin baik untuk syaraf-syaraf dan kesehatan JANTUNG. 

Nah yang suka syarafnya mulai payah serta merasa jantungnya agak goyah (bener gak ya istilahnya?), misalnya
nafsu makan berkurang, cepat lelah, gampang kesemutan, detak jantung tidak stabil... cocok tuh..

Selain itu menurut penelitian terhadap 200.000 orang Amerika diketahui, mereka yang makan nasi putih memiliki risiko diabetes 17 persen lebih tinggi dibanding yang jarang makan nasi. Sedang orang yang makan beras merah risikonya untuk terkena diabetes turun hingga 11 persen. Manfaat yang sama juga ditemukan jika kita mengganti nasi putih dengan serelia utuh, termasuk roti atau pasta. Publikasi terbaru dari peneliti Harvard yang dimuat dalam Archives of Internal Medicine menyebutkan, beras merah dan bahan makanan dari serelia utuh merupakan pilihan yang lebih sehat bagi penderita diabetes karena melepasan gula darah perlahan-lahan.

Nah bagi yang diebetes atau gejala diabetes (kaya apa sih gejalanya?), boleh dicoba beras merah instan ini sebagai bagian dari therapi.

Lalu apalagi manfaatnya?
sementara ini dulu besok kita posting lagi, atau ada yang ingin posting juga mengenai manfaat beras merah?
Monggo..

ref.
dari berbagai sumber
parentguide.co.id
bbc.co.uk/Indonesia/